Tingkatkan Kesejahteraan Petani, Pemerintah Kabupaten Halmahera Tengah Usulkan Ranperda Pengelolaan Pangan

- 4 Juli 2023, 10:47 WIB
Penjabat Bupati Kabupaten Halmahera Tengah, Ikram M Sangadji pada Senin, 3 Juli 2023.
Penjabat Bupati Kabupaten Halmahera Tengah, Ikram M Sangadji pada Senin, 3 Juli 2023. /ANTARA AMBON/ Abdul Fatah/

WARTA TIDORE - Tingkatkan kesejahteraan Petani, Pemerintah Kabupaten Halmahera Tengah (Halteng), Maluku Utara (Malut) mengusulkan pembuatan Rancangan Peraturan Daerah (Ranperda) terkait pengelolaan pangan.

"Pada kehadiran berbagai perusahaan tambang di Halteng, harus memberikan dampak yang positif bagi kesejahteraan petani lokal. Oleh karena itu, dengan adanya Perda Pangan, dapat dimanfaatkan untuk memenuhi kebutuhan masyarakat dan menyuplai hasil pertanian ke perusahaan," kata Pj Bupati Halteng Ikram M Sangadji seperti dilansir dari Antara Ambon pada Selasa, 4 Juli 2023.

Menurutnya, Pemkab Halteng berkeinginan agar sayuran dari petani lokal dapat dipasok ke perusahaan tambang, sehingga Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) di daerah ini dapat berkembang dan berdampak pada peningkatan pendapatan petani setempat.

Ia menyatakan, kehadiran perusahaan tambang di Kabupaten Halteng harus benar-benar dimanfaatkan untuk kepentingan rakyat, terutama petani lokal yang telah menghasilkan berbagai komoditas pertanian, terutama sayuran.

Pasalnya, perusahaan tambang terbesar seperti PT Indonesia Weda Bay Industrial Park (IWIP) di Kabupaten Halteng harus memberikan manfaat maksimal bagi warga lokal, terutama petani, sehingga perekonomian di daerah ini terus meningkat.

Sementara itu, Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID) mendorong agar daerah di Malut menyiapkan cadangan pangan, guna mengantisipasi terjadinya kelangkaan kebutuhan masyarakat yang dapat berdampak pada peningkatan inflasi.

Asisten Administrasi Umum Setda Pemprov Maluku Utara, Asrul Gailea menyatakan bahwa pihaknya telah meminta seluruh daerah untuk terus menjaga ketersediaan pangan.

Karena khawatir ketika kebutuhan masyarakat meningkat, hal ini akan berpengaruh pada kenaikan harga yang sulit dikendalikan.

Halaman:

Editor: Iswan Dukomalamo

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah