TPID Pemerintah Kota Tidore Kepulauan Pantau Harga Pangan

- 29 Januari 2024, 07:44 WIB
TPID Pemerintah Kota Tidore Kepulauan pantau harga pangan di Pasar Galala Kecamatan Oba Utara.
TPID Pemerintah Kota Tidore Kepulauan pantau harga pangan di Pasar Galala Kecamatan Oba Utara. /tidore.pikiran-rakyat.com/Iswan/

WARTA TIDORE - Pemerintah Daerah Kota Tidore Kepulauan melalui Tim Teknis Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) melakukan pemantauan harga bahan pangan di Pasar Galala Kecamatan Oba Utara pada Sabtu, 27 Januari 2024.

Asisten Sekda Bidang Perekonomian dan Pembangunan Setda Kota Tidore Kepulauan, Taher Husain, memimpin pemantauan tersebut bersama Staf Ahli Wali Kota Bidang Ekonomi Pembangunan dan Keuangan, Abdul Hakim Adjam, Inspektur Daerah, Kabag Ekonomi, dan sejumlah Tim Teknis TPID di Kota Tidore Kepulauan. Kegiatan ini merupakan langkah perdana TPID di tahun 2024.

Taher Husain, yang juga menjabat sebagai Sekretaris TPID, menjelaskan bahwa pemantauan ini bertujuan untuk menjaga stabilitas harga bahan pangan yang berperan dalam inflasi agar tetap stabil. Beberapa bahan pangan yang dipantau meliputi sembako bawang, rica, dan tomat (Barito).

"Pemerintah Daerah terus berupaya keras menjaga stabilitas harga pangan di Kota Tidore Kepulauan agar tetap stabil. Alhamdulillah, berdasarkan data TPID, pada minggu kedua bulan Januari 2024, Kota Tidore Kepulauan mengalami deflasi sebesar 3,86 persen, dan kita akan terus menjaganya agar tetap stabil," ungkapnya.

Taher Husain menekankan bahwa menjaga laju inflasi yang rendah dan stabil merupakan prasyarat pertumbuhan ekonomi berkelanjutan. Ini menjadi prioritas bagi Walikota dan Wakil Walikota, yang menginstruksikan petani dan masyarakat untuk memanfaatkan pekarangan rumah dan kebun dengan gerakan menanam sebagai langkah pengendalian inflasi.

Abdul Hakim Adjam, Staf Ahli Wali Kota Bidang Ekonomi Pembangunan dan Keuangan, menyatakan pentingnya menjaga harga barang dan bahan pangan agar tetap stabil untuk meningkatkan pertumbuhan ekonomi di Kota Tidore Kepulauan.

Inspektur Daerah Kota Tidore Kepulauan, Arif Radjabessy, menambahkan bahwa Tim Aparat Pengawasan Intern Pemerintah (APIP) bersama TPID terus melakukan pengendalian inflasi. Beberapa agenda TPID yang terus diawasi mencakup pencanangan gerakan menanam, pelaksanaan operasi pasar murah, sidak ke pasar dan distributor, serta pemantauan harga pangan yang berkontribusi pada inflasi.

"Kami melihat TPID Kota Tidore Kepulauan bekerja sangat baik dan mendapat apresiasi dari Pemerintah Pusat melalui Kementerian Keuangan dan Kementerian Dalam Negeri. Bukti konkrit kerja keras TPID di Kota Tidore Kepulauan adalah terkendalinya inflasi dengan baik hingga memperoleh insentif fiskal pada tahun 2023 sebesar 20 milyar lebih," ujar Arif.***

Editor: Iswan Dukomalamo


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah