WHO Rekomendasikan Penggunaan Vaksin Malaria ke Dua

- 3 Oktober 2023, 03:00 WIB
Seorang perawat mengisi jarum suntik dengan vaksin malaria sebelum memberikannya kepada bayi di rumah sakit Sub-Kabupaten Lumumba di Kisumu, Kenya, pada tanggal 1 Juli 2022.
Seorang perawat mengisi jarum suntik dengan vaksin malaria sebelum memberikannya kepada bayi di rumah sakit Sub-Kabupaten Lumumba di Kisumu, Kenya, pada tanggal 1 Juli 2022. /REUTERS/Baz Ratner/

WARTA TIDORE - Pada hari Senin, 2 Oktober 2023, Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) merekomendasikan penggunaan vaksin malaria ke dua, R21/Matrix-M, untuk memerangi penyakit ini yang ditularkan oleh beberapa nyamuk.

Vaksin ini dikembangkan oleh Universitas Oxford di Inggris dan akan diluncurkan di beberapa negara Afrika pada awal tahun 2024 serta tersedia di negara-negara lain pada pertengahan tahun 2024.

Harga dosisnya berkisar antara $2 dan $4. WHO sedang meninjau vaksin ini untuk prakualifikasi, yang memungkinkan GAVI (aliansi vaksin global) dan UNICEF untuk membeli vaksin tersebut dari produsen.

Selain itu, WHO juga merekomendasikan vaksin demam berdarah Takeda Pharmaceuticals yang disebut Qdenga untuk anak-anak berusia enam hingga 16 tahun yang tinggal di daerah dengan masalah kesehatan masyarakat yang signifikan terkait demam berdarah.

Ini adalah langkah penting dalam upaya global untuk mengendalikan penyakit malaria dan demam berdarah.***

Editor: Iswan Dukomalamo

Sumber: Reuters


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah