Network
WARTA TIDORE - Politisi senior Partai Amanat Nasional (PAN), Dradjad Wibowo, mengungkapkan alasan rasional dan emosional partainya memilih Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir sebagai calon wakil presiden (Cawapres) 2024.
"Alasan rasionalnya, pertama, Erick Thohir adalah tokoh nasional dengan portofolio pengalaman yang lengkap. Dia merupakan tokoh pengusaha, politikus, media, olahraga, ekonomi syariah, dan pejabat negara," tutur Dradjad dalam keterangan tertulis, dikutip dari Antara pada Selasa, 6 Juni 2023.
Dradjad menjelaskan bahwa Erick Thohir telah dipercaya menjadi koordinator tim kampanye Presiden Jokowi, pemilik perusahaan media, pemilik klub sepak bola di luar negeri, dan bahkan menjadi ketua umum sejumlah lembaga.
Menurutnya, portofolio tersebut menunjukkan bahwa Erick Thohir memiliki pencapaian prestisius, baik di tingkat nasional maupun internasional. "Ini bukanlah hal yang sepele. Semua pencapaiannya terbilang prestisius," ucap Dradjad.
Dia menambahkan, Erick Thohir telah berhasil meningkatkan kinerja perusahaan negara di bidang ekonomi. Dradjad merujuk pada data Badan Pusat Statistik yang menyatakan bahwa nilai aset BUMN pada tahun 2021 mencapai Rp10,12 kuadriliun.
"Tidak banyak tokoh nasional dengan portofolio sekomplet Erick. Mereka yang pernah memimpin, entah sebagai manajer atau direktur, pasti memahami betapa beratnya memimpin beragam portofolio, apalagi jika portofolio tersebut sangat banyak," ungkapnya.
Keberhasilan Erick Thohir juga tercermin dalam transformasi BUMN. Dradjad menyebutkan bahwa Erick berhasil meningkatkan laba BUMN secara signifikan, mencapai Rp303,7 triliun.
"Kenaikan labanya sungguh fantastis, yaitu sebesar 838 persen pada tahun 2021 dan 142 persen pada tahun 2022," tambahnya.
