Twitter Batasi Jumlah Akses Pembaca, Ini Alasannya

- 2 Juli 2023, 14:06 WIB
Ilustrasi: Twitter batasi jumlah akses pembaca
Ilustrasi: Twitter batasi jumlah akses pembaca /REUTERS/Brendan McDermid/

WARTA TIDORE - Twitter batasi jumlah tweet yang dapat dibaca setiap hari oleh berbagai akun sebagai langkah untuk mencegah pengikisan data dan manipulasi sistem yang dianggap ekstrem.

Hal tersebut dikatakan oleh Ketua Eksekutif Elon Musk dalam sebuah posting di platform media sosial pada hari Sabtu, 1 Juli 2023.

Musk mengungkapkan bahwa awalnya akun yang telah terverifikasi dibatasi hanya dapat membaca 6.000 posting per hari.

Ia menambahkan, akun yang belum terverifikasi akan dibatasi hingga 600 posting per hari, sedangkan akun baru yang belum terverifikasi akan dibatasi hingga 300 posting per hari.

Namun, dalam posting terpisah, Musk menyebutkan bahwa batasan bacaan kemudian ditingkatkan menjadi 10.000 posting per hari bagi pengguna yang telah terverifikasi.

1.000 posting per hari bagi pengguna yang belum terverifikasi, dan 500 posting per hari bagi pengguna baru yang belum terverifikasi.

Sayangnya, ia tidak memberikan rincian lebih lanjut mengenai perubahan tersebut.

Sebelumnya, Twitter telah mengumumkan langkah yang meminta pengguna untuk memiliki akun di platform media sosial tersebut agar dapat melihat tweet.

Halaman:

Editor: Iswan Dukomalamo

Sumber: Reuters


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x