Network
WARTA TIDORE - Perum Bulog Ternate, Maluku Utara (Malut), bekerja sama dengan Pemprov Malut menyalurkan Cadangan Pangan Pemerintah (CPP) dalam bentuk bantuan pangan berupa beras kepada penerima bantuan pangan (PBP) di sepuluh kabupaten/kota di provinsi kepulauan tersebut.
"Penyaluran bantuan pangan tahap II dari pemerintah yang disalurkan lebih awal ini sesuai instruksi Presiden Joko Widodo," kata Kepala Bulog Ternate, Zadrach Evert Pattiwael pada Senin, 18 September 2023.
Ia menjelaskan bahwa bantuan pangan berupa beras akan disalurkan kepada sebanyak 65.402 PBP yang tersebar di sepuluh kabupaten/kota di Malut melalui PT Pos Indonesia.
Dia menyatakan bahwa bantuan pangan berupa beras tahap I telah disalurkan pada awal bulan Mei 2023, sedangkan tahap II untuk bulan Oktober, November, dan Desember 2023 akan disalurkan pada bulan September, Oktober, dan November 2023.
"Alasan penyaluran bantuan pangan beras tersebut, selain untuk menekan inflasi di daerah, juga karena letak geografis Provinsi Malut ini merupakan provinsi kepulauan. Oleh karena itu, mengingat pengalaman penyaluran tahap I yang terkendala oleh cuaca, tahap II ini harus dipercepat," ujarnya.
Menurutnya, berdasarkan pengalaman, kondisi cuaca di Malut biasanya sering mengalami gelombang tinggi menuju akhir tahun. Dengan penyaluran lebih awal seperti ini, bantuan dapat disalurkan kepada penerima yang tinggal di wilayah pelosok.
Sementara itu, Kepala Dinas Sosial Malut, Zen Kasim, mengungkapkan bahwa data penerima bantuan pangan beras dari pemerintah ini sesuai dengan data dari Kementerian Sosial. Dengan demikian, bantuan pangan berupa beras yang akan disalurkan kepada penerima mencapai lebih dari 600 ton.
"Kami berharap bantuan pangan beras dari pemerintah ini dapat membantu masyarakat, terutama mengingat harga beras di pasaran saat ini. Dengan adanya bantuan ini, mereka dapat lebih mudah memenuhi kebutuhan keluarga," katanya.***
