Erupsi Gunung Api Ile Lewotolok Nusa Tenggara Timur Tercatat 19 Kali

- 1 Maret 2024, 08:07 WIB
Erupsi Gunung Ile Lewotolok di Kabupaten Lembata, NTT, yang diamati oleh Pos Pemantau Gunung Ile Lewotolok.
Erupsi Gunung Ile Lewotolok di Kabupaten Lembata, NTT, yang diamati oleh Pos Pemantau Gunung Ile Lewotolok. /ANTARA/Pos Pemantau Gunung Ile Lewotolok/

WARTA TIDORE - Pos Pengamatan Gunung Api Ile Lewotolok di Kecamatan Ile Ape, Kabupaten Lembata, Nusa Tenggara Timur (NTT) melaporkan terjadinya 19 kali erupsi Gunung Api Ile Lewotolok pada Jumat, 1 Maret 2014 antara pukul 00.00 hingga 06.00 Wita.

Fajaruddin M Balido, petugas pemantau Gunung Ile Lewotolok, mencatat bahwa dari pukul 00.00 hingga 06.00 Wita pagi ini, terjadi 19 letusan di puncak kawah gunung tersebut.

Dari 19 letusan tersebut, kolom abu teramati mencapai ketinggian 100-300 meter dengan warna asap putih dan kelabu.

Balido menjelaskan, letusan tersebut menyebabkan gemuruh lemah terdengar di puncak gunung, yang saat ini telah ditingkatkan statusnya menjadi Siaga karena adanya peningkatan aktivitas vulkanik.

Aliran lava masih teramati di sektor tenggara, berjarak sekitar 2 km dari kawah, dan di sektor selatan sekitar 600 meter.

Saat terjadi letusan, gunung terlihat jelas secara visual, sementara asap kawah yang keluar memiliki tekanan lemah, berwarna putih dengan intensitas tipis dan tinggi mencapai 25-100 meter di puncak kawah.

Selama 24 jam terakhir, dari pukul 00.00 hingga 24.00 Wita pada Kamis, 29 Februari 2024, tercatat sekitar 74 kali erupsi Gunung Ile Lewotolok.

Dengan adanya peningkatan aktivitas vulkanik, Balido merekomendasikan larangan bagi masyarakat, pendaki, dan wisatawan untuk memasuki wilayah radius dua kilometer dari pusat aktivitas gunung tersebut.

Selain itu, masyarakat di sekitar Gunung Ile Lewotolok, pendaki, dan wisatawan dihimbau untuk tidak memasuki wilayah sektoral selatan dan tenggara sejauh 4 kilometer dari pusat aktivitas gunung.

Halaman:

Editor: Iswan Dukomalamo

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x