Sejumlah Fasilitas Wisata di Taman Nasional Bukit Barisan Selatan Lampung Barat Rusak Akibat Gajah Liar

- 2 Maret 2024, 14:42 WIB
Warga Bandar Negeri Suoh Lampung Barat bergotong-royong membersihkan serpihan puing bangunan yang rusak akibat serangan gajah liar.
Warga Bandar Negeri Suoh Lampung Barat bergotong-royong membersihkan serpihan puing bangunan yang rusak akibat serangan gajah liar. /ANTARA/Warga BNS/

WARTA TIDORE - Beberapa gajah liar yang berada di Taman Nasional Bukit Barisan Selatan (TNBBS) telah menyebabkan kerusakan pada area wisata dan fasilitas seperti bangunan rumah di Kabupaten Lampung Barat.

Kepala Seksi Konservasi Wilayah III Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Lampung, Joko Susilo, menjelaskan bahwa hingga saat ini pihaknya bersama dengan masyarakat setempat masih melakukan pemantauan terhadap kawanan gajah liar yang memasuki kawasan wisata di Kecamatan Bandar Negeri Suoh (BNS).

"Pagi ini kami melakukan upaya pengusiran untuk menjauhkan gajah dari area wisata, sementara sebagian tim lainnya melakukan penjagaan di sekitar lokasi," katanya pada Sabtu, 2 Maret 2024.

Tim saat ini telah melaksanakan tindakan penghalauan terhadap kawanan gajah liar tersebut.

Susilo memperkirakan kawanan gajah liar telah kembali ke dalam hutan, namun pada subuh mereka kembali dan merusak bangunan di kawasan wisata BNS.

"Ya, kami menerima laporan ini pagi tadi, ada 18 ekor gajah yang melaporkan Resort Suoh BBTNBBS," tambahnya.

Menurutnya, sebagian dari kawanan gajah liar tersebut sudah dipasangi GPS Collar, meskipun tidak semuanya.

Sebelumnya, Balai Besar Taman Nasional Bukit Barisan Selatan (BB-TNBBS) bersama dengan Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Bengkulu dan mitra seperti Repong Indonesia, YKWS, PILI, WCS, dan YABI, telah berhasil memasang GPS Collar pada gajah liar di Lampung Barat untuk memantau posisi satwa dilindungi tersebut.

"Pemasangan GPS Collar pada gajah liar telah selesai dilakukan," kata Plt Kepala BB-TNBBS, Ismanto.

Halaman:

Editor: Iswan Dukomalamo

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah