Terseret Ombak di Pantai Paseban, 1 Wisatawan Asal Gresik Tewas

- 12 April 2024, 18:45 WIB
Petugas BPBD Jember membawa jenazah korban yang meninggal akibat terseret ombak di Pantai Paseban ke PKM Kencong pada Kamis petang (11/4/2024).
Petugas BPBD Jember membawa jenazah korban yang meninggal akibat terseret ombak di Pantai Paseban ke PKM Kencong pada Kamis petang (11/4/2024). /ANTARA/HO-BPBD Jember/

WARTA TIDORE - Tiga wisatawan dari Kabupaten Gresik terbawa ombak di Pantai Paseban, Kabupaten Jember, Jawa Timur, menyebabkan satu orang tewas dan dua orang selamat.

"Korban yang meninggal adalah Agung Setiawan (44), warga Desa Segoromadu, Kecamatan Kebomas, Kabupaten Gresik, pada hari kedua Lebaran," kata Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Jember, Penta Satria pada Jumat, 12 April 2024.

Dia menjelaskan, korban bersama keluarganya awalnya berkunjung ke rumah saudaranya di Kabupaten Lumajang untuk merayakan Lebaran. Namun, saat dalam perjalanan pulang ke Kabupaten Gresik, mereka singgah di Pantai Paseban, Kecamatan Kencong, Kabupaten Jember, pada Kamis sore.

"Menurut keluarga, korban membawa keluarganya ke Pantai Paseban karena salah satu anaknya mengalami masalah kulit di kaki dan tangan, sehingga mereka ingin mencoba menyembuhkannya dengan mandi di Pantai Paseban," tambahnya.

Setelah tiba di Pantai Paseban, korban dan dua anaknya mandi. Namun, tidak lama kemudian, ombak pantai selatan Jember datang dan menyeret ketiganya.

"Tim SAR Paseban segera melakukan penyelamatan dan membawa ketiganya ke puskesmas terdekat. Namun, satu korban, yaitu Agung, dinyatakan meninggal dunia," katanya.

Jenazah korban langsung dimandikan di Pusat Kesehatan Masyarakat (PKM) Kencong sebelum dibawa pulang ke rumah duka di Kabupaten Gresik.

Penta menekankan agar para wisatawan tidak berenang atau mandi di laut, terutama di pantai selatan, karena gelombangnya masih cukup besar. BPBD Jember terus memantau situasi di sejumlah objek wisata pantai pesisir selatan.

"Kami sudah meminta pengelola atau kelompok sadar wisata (pokdarwis) di pantai selatan untuk mengingatkan pengunjung agar berhati-hati, terutama dalam menjaga anak-anak dan tidak berenang terlalu jauh ke tengah laut," tambahnya.***

Editor: Iswan Dukomalamo

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x