Network
WARTA TIDORE - Festival Es dan Salju tahunan di Tiongkok telah dibuka, menarik perhatian banyak wisatawan yang berjalan hati-hati di atas permukaan es dan salju yang licin. Mereka juga menyeret anak-anak mereka dengan kereta luncur di sekitar taman yang luasnya mencapai 810.000 meter persegi.
Taman es ini dipenuhi dengan 250.000 meter kubik pahatan es yang diambil dari Sungai Songhua yang membeku di dekatnya dan diterangi dengan lampu warna-warni pada malam hari.
Patung-patung es setinggi beberapa lantai menampilkan bangunan dan jembatan bergaya Tiongkok, kastil dongeng, menara, dan replika Kuil Surga di Beijing. Beberapa seluncuran es juga disediakan untuk anak-anak dan orang dewasa di sekitar taman.
Dilansir dari Reuters pada Jumat, 5 Januari 2024, Sun Zemin, wakil direktur pemasaran festival, menyatakan bahwa jumlah pengunjung rata-rata setiap hari meningkat secara signifikan menjadi sekitar 30.000 orang pada tahun ini. Kamar hotel di kota tersebut telah dipesan setelah Festival Musim Semi pada bulan Februari.
Pada liburan Tahun Baru, taman festival menyaksikan peningkatan jumlah pengunjung hingga lima kali lipat dibandingkan tahun sebelumnya, mencapai 163.200 orang dan menghasilkan pendapatan sebesar 46,18 juta yuan, hampir enam kali lipat lebih tinggi dari tahun sebelumnya.
Peningkatan ini juga membantu menarik sekitar 3,05 juta wisatawan ke kota tersebut pada periode yang sama, dan departemen kebudayaan dan pariwisata Heilongjiang menyebutnya sebagai "keajaiban es dan salju" di Harbin pada musim dingin ini.***
