Network
WARTA TIDORE - Pasangan "mumi alien" yang muncul secara misterius di bandara ibu kota Peru pada Oktober lalu ternyata sepenuhnya berasal dari bumi, demikian hasil analisis ilmiah yang diungkapkan pada Jumat, 12 Januari 24.
Kedua spesimen kecil tersebut, yang pada awalnya dianggap sebagai potensi penemuan luar angkasa, kini telah diidentifikasi sebagai boneka humanoid oleh para ahli dalam sebuah konferensi pers di Lima.
Dalam analisis lebih lanjut, didapati bahwa boneka-boneka tersebut kemungkinan besar terbuat dari bagian tubuh manusia dan hewan. Tangan berjari tiga yang diyakini berasal dari wilayah Nazca di Peru juga telah dianalisis, dan ahli-ahli menyingkirkan kemungkinan adanya keterlibatan makhluk asing.
"Mereka bukan makhluk luar angkasa. Mereka adalah boneka yang terbuat dari tulang binatang dari planet ini yang disatukan dengan lem sintetis modern," kata Flavio Estrada, seorang arkeolog di Institut Kedokteran Hukum dan Ilmu Forensik Peru.
"Ini benar-benar cerita yang dibuat-buat," tambah Estrada.
Kedua patung itu muncul di kantor kurir DHL bandara Lima dalam sebuah kotak kardus dan dirancang untuk terlihat seperti tubuh mumi yang mengenakan pakaian tradisional Andean. Meskipun beberapa media sebelumnya berspekulasi tentang kemungkinan asal usul alien, analisis ilmiah menyatakan bahwa kesimpulan tersebut tidak memiliki dasar.
Pada bulan September, dua tubuh mumi kecil dengan kepala memanjang dan tangan bermata tiga dipamerkan di kongres Meksiko, memicu perhatian luas media. Meskipun awalnya disajikan sebagai temuan potensial yang luar biasa, mayoritas ahli menganggapnya sebagai penipuan, mungkin merupakan hasil modifikasi manusia purba dan bagian tubuh hewan yang berasal dari Bumi.
Pada konferensi pers di Lima, para ahli menegaskan bahwa boneka yang ditemukan di kantor DHL tidak memiliki kaitan dengan mayat-mayat yang dipresentasikan di Meksiko, dan keduanya bukanlah makhluk asing.***
