Maju Bertarung pada Pilkada 2024, Yusron Martofa Ambil Formulir Pendaftaran di DPC PDI Perjuangan Kulon Progo

- 25 April 2024, 19:57 WIB
Pengambilan formulir pendaftaran di DPC PDI Perjuangan Kulon Progo.
Pengambilan formulir pendaftaran di DPC PDI Perjuangan Kulon Progo. /ANTARA/Sutarmi/

WARTA TIDORE - Yusron Martofa, Ketua organisasi masyarakat Patriot Garuda Nusantara Kabupaten Kulon Progo, Daerah Istimewa Yogyakarta, mengambil formulir pendaftaran untuk mencalonkan diri sebagai calon wakil bupati pada Pemilihan Kepala Daerah yang akan dilaksanakan pada 27 November 2024 melalui DPC PDI Perjuangan Kulon Progo.

"Dengan maksud dan tujuan kami mengambil formulir pendaftaran di Panti Marhaen DPC PDIP Kulon Progo, kami berharap dapat bersaing dalam Pemilihan Kepala Daerah yang akan datang untuk membangun Kulon Progo lebih baik bersama PDI Perjuangan Kulon Progo," kata Yusron Martofa di Kulon Progo pada Kamis, 25 April 2024.

Ia menjelaskan, pada bulan November 2024 akan dilaksanakan Pilkada 2024, dan sosialisasi segera akan dilakukan oleh DPC PDIP Kulon Progo. Sebagai warga yang peduli dan ingin berkompetisi di Kabupaten Kulon Progo, ia memutuskan untuk mencalonkan diri melalui PDIP.

Yusron mengaku, sebagai kader PKB Kulon Progo, pendaftarannya ini merupakan bagian dari penjajakan dan komunikasi politik yang penting.

Diketahui, PKB Kulon Progo hanya mendapatkan lima kursi di DPRD Kulon Progo, sehingga tidak cukup untuk mengusung calon sendiri. Dengan demikian, PKB sangat berkepentingan untuk berkolaborasi dengan PDI Perjuangan dalam pemilihan bupati dan wakil bupati yang akan datang.

"Kami berharap PKB dan PDI bisa berkolaborasi untuk mengusung calon bupati dan wakil bupati dalam Pilkada Kulon Progo 2024 mendatang," katanya.

Sementara itu, Ketua Badan Pemenangan Pemilu (Bappilu) DPC PDIP Kulon Progo, Aris Syarifuddin, menyatakan bahwa sudah ada dua tokoh yang mengambil formulir pendaftaran untuk maju sebagai calon bupati dan wakil bupati melalui PDIP. Sebelum Yusron, ada Novida Kartika Hadhi, Anggota DPRD DIY dari PDIP.

"Hingga saat ini, sudah ada dua orang yang mengambil formulir, yaitu Novida Kartika Hadhi untuk mencalonkan diri sebagai bupati dan Yusron Martofa untuk mencalonkan diri sebagai wakil bupati," ujarnya.

Aris menjelaskan, meskipun pendaftaran resmi baru akan dibuka pada 1 hingga 31 Mei 2024, DPC PDIP tetap menerima peserta yang ingin mengambil formulir pendaftaran sebelum waktu yang ditentukan.

Halaman:

Editor: Iswan Dukomalamo

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x