Dirinya menegaskan bahwa, dirinya juga memiliki anak dari perkawinannya dengan Sultan Mudaffar Sjah.
Serta hubungannya dengan anak dan istri lain dari suaminya itu diakuinya terjalin baik.
Baca Juga: Turis Mancanegara Bakal Dilarang Menyewa Sepeda Motor di Bali
Lanjutnya, kasus pemalsuan asal-usul putra kembarnya merupakan ujian. Nita sebut kasus yang menyeret namanya itu sebagai kezaliman.
Kata Nita, mereka punya video penobatan, kalau akta kelahiran misalnya ditahan untuk menghilangkan haknya Kolano Madoru, itu hukum negara.
"Artinya, tinggal dicetak dari internet, bisa juga. Kamu tahan apanya, kita bisa ambil di internet. Artinya, maunya sudah selesailah Kolano Madoru, padahal tidak seperti itu," ujarnya lagi.
Baca Juga: Rafael Alun Simpan Uang di Safe Deposit Box Apa dan Bagaimana?
Menanggapi hal tersebut, Perangkat Kesultanan Ternate Pimpinan Sultan Hidayatullah Mudaffar Sjah ke 49 mengatakan, kunjungan Nita di Kota Ternate tidak mengganggu kepemimpinan sultan saat ini.
"Saat ini program pariwisata dan budaya menjadi fokus Kesultanan Ternate, jadi tidak perlu dilersoalkan kedatangan Nita di Kota Ternate," paparnya.