Network
WARTA TIDORE - Merawat adat dan tradisi dengan baik akan membawa dampak positif bagi kehidupan sehari-hari. Wakil Wali Kota Tidore Kepulauan, Muhammad Sinen, menyampaikan hal tersebut saat menghadiri acara adat Tulude 2024 di Desa Galala pada Rabu, 31 Januari 2024 malam.
Tulude adalah acara adat tahunan yang merupakan bentuk ungkapan rasa syukur. Upacara ini telah diwariskan secara turun-temurun oleh leluhur kepada masyarakat Sangihe, Talaud, dan Sitaro, yang dikenal sebagai Nusa Dua.
Pada kesempatan tersebut, Muhammad Sinen menegaskan tekad Pemerintah Kota Tidore dalam melestarikan adat dan tradisi di wilayahnya, termasuk acara adat tahunan yang kerap dilaksanakan oleh warga keturunan Sangihe di Kota Tidore Kepulauan.
"Acara adat ini penting untuk kita jaga dan rawat dengan baik. Jika kita merawat adat dan tradisi, maka tingkah laku keseharian kita pasti akan baik," ujar Muhammad Sinen.
Orang nomor dua di Kota Tidore Kepulauan ini memberikan apresiasi kepada warga Sangihe di Kota Tidore Kepulauan, yang tetap menjaga dan merawat acara adat Tulude dengan baik, meskipun berada jauh dari kampung halaman.
"Meskipun merantau jauh dari kampung halaman, namun adat dan tradisi Tulude ini tetap dijaga dengan baik," tambahnya.
Dalam kesempatan yang sama, mantan anggota DPRD tiga periode ini juga mengajak untuk tetap menjaga kebersamaan dan kerukunan umat beragama, terutama dalam situasi pemilihan umum yang sedang berlangsung.
"Dan adat ini, jika kita jaga, maka kita menjaga kebersamaan. Meskipun di tengah-tengah kita ada perbedaan, baik suku, ras, maupun agama, kita harus tetap menjaga persatuan," ajak Ayah Muhammad Sinen.***
