Kasus Dugaan Korupsi Pengadaan Truk Angkut Personel, Direktur Basarnas Agus Haryono Diperiksa sebagai Saksi

- 19 Agustus 2023, 08:44 WIB
Gedung KPK: Kasus dugaan korupsi pengadaan truk angkut, Direktur Basarnas Agus Haryono diperiksa sebagai saksi oleh KPK.
Gedung KPK: Kasus dugaan korupsi pengadaan truk angkut, Direktur Basarnas Agus Haryono diperiksa sebagai saksi oleh KPK. /Murni Wijayati/Editornews.id

WARTA TIDORE - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) telah melakukan pemeriksaan terhadap Agus Haryono, Direktur Basarnas, sebagai saksi dalam kasus dugaan korupsi pengadaan truk angkut personel dan rescue carrier vehicle pada tahun 2014 di Basarnas.

Dilansir dari Antara pada Sabtu, 19 Agustus 2023, pemeriksaan dilakukan oleh tim penyidik KPK pada hari Rabu, 16 Agustus 2023. Selama pemeriksaan tersebut, Pegawai Bidang Rencana dan Standarisasi Basarnas, Ade Dian Permana, juga diperiksa oleh tim penyidik.

Ali Fikri, Kepala Bagian Pemberitaan KPK menyatakan bahwa, kedua saksi tersebut dimintai keterangan terkait jabatan mereka sebagai Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) dalam proses lelang untuk proyek pengadaan truk angkut personel dan rescue carrier vehicle pada tahun 2014 di Basarnas.

Meskipun begitu, Ali belum memberikan rincian lebih lanjut mengenai hasil pemeriksaan terhadap keduanya.

Pada tanggal 10 Agustus 2023, KPK mengumumkan bahwa mereka telah memulai penyidikan baru terkait dugaan korupsi dalam pengadaan barang dan jasa di Basarnas pada tahun 2014.

Ali Fikri menjelaskan bahwa penyidikan ini berkaitan dengan dugaan korupsi yang berdampak pada kerugian keuangan negara di Basarnas dari tahun 2012 hingga 2018 terkait pengadaan truk angkut personel dan rescue carrier vehicle pada tahun 2014.

Ali menambahkan, kasus ini berbeda dengan kasus sebelumnya yang melibatkan mantan Kepala Basarnas, Marsekal Madya TNI Henri Alfiandi.

Tim penyidik telah menetapkan sejumlah pihak sebagai tersangka dalam kasus ini. Ali mengatakan, KPK telah menetapkan beberapa orang sebagai tersangka di Basarnas, namun ia belum dapat memberikan informasi lebih rinci mengenai profil mereka.

Halaman:

Editor: Iswan Dukomalamo

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah