Network
WARTA TIDORE - Sebanyak 376 Qori dan Qoriah akan berpartisipasi dalam perlombaan Musabaqah Tilawatil Qur'an (MTQ) tingkat Provinsi Maluku Utara (Malut) ke-XXX tahun 2024 yang akan diselenggarakan di Kota Ternate pada tanggal 23 hingga 28 Juni 2024.
Ketua Panitia MTQ tingkat Provinsi Malut, H. Fadly U. Muhammad, dalam laporannya pada pembukaan MTQ pada Senin, 24 Juni 2024 menyampaikan, 376 peserta tersebut berasal dari 10 kabupaten/kota yang akan berkompetisi di ajang MTQ tingkat Provinsi Malut yang bertempat di Asrama Haji Transit Kota Ternate.
Menurutnya, hal ini sesuai dengan Surat Keputusan (SK) Gubernur Maluku Utara Nomor: 466/KPTS/MU/2024 tanggal 5 Juni 2024 tentang penetapan Kota Ternate sebagai tempat penyelenggaraan MTQ tingkat Provinsi Malut dan SK Ketua LPTQ Malut Nomor: 001/LPTQ-PROV MALUT/2024 tanggal 5 Juni 2024 tentang penetapan panitia MTQ tingkat Provinsi Malut.
Fadly, yang juga Plt. Kepala Biro Kesra Setda Malut, menyampaikan bahwa terdapat tujuh cabang dan 20 golongan yang diperlombakan pada MTQ ke-XXX.
Peserta dari kabupaten/kota terdiri dari Kota Ternate: 45 peserta, Kota Tidore Kepulauan: 46 peserta, Kabupaten Halmahera Barat: 38 peserta, Kabupaten Halmahera Tengah: 39 peserta, Kabupaten Halmahera Timur: 36 peserta, Kabupaten Halmahera Utara: 34 peserta, Kabupaten Halmahera Selatan: 42 peserta, Kabupaten Kepulauan Sula: 31 peserta, Kabupaten Pulau Morotai: 38 peserta, dan Kabupaten Pulau Taliabu: 27 peserta.
Sementara itu, Ketua II Lembaga Pengembangan Tilawatil Quran (LPTQ) Malut, Ir. Mulyadi Wowor, dalam sambutannya mengungkapkan, MTQ ini merupakan salah satu ajang untuk mengembangkan potensi generasi muda Islam di Malut dalam seni membaca Alquran, Qira'at Al Quran, hafalan Al Quran, Fahmil Al Quran, Syarhil Al Quran, seni kaligrafi Al Quran, dan karya tulis ilmiah Al Quran (KTIQ).
"Penyelenggaraan MTQ ini bertujuan untuk membangun dan meningkatkan kesadaran umat Islam dalam mengamalkan Al Quran. Kami berharap dukungan dan partisipasi dari semua unsur masyarakat untuk dapat mensukseskan MTQ ini," ujarnya.
Ia juga mengapresiasi pemerintah kabupaten/kota, Kementerian Agama kabupaten/kota, dan LPTQ yang terus memberikan pembinaan dan dukungan kepada para peserta yang akan berkompetisi dalam ajang MTQ untuk mewakili kabupaten/kota masing-masing.***
