Dokter Spesialis Anak Jelaskan Penyebab dan Langkah Cegah Stunting pada Anak

- 3 Agustus 2023, 07:19 WIB
Ilustrasi: Penyebab dan langkah cegah stunting pada anak
Ilustrasi: Penyebab dan langkah cegah stunting pada anak /Pixabay/Rene Asmussen

Galih menjelaskan bahwa beberapa faktor penyebab risiko stunting pada anak meliputi kondisi kesehatan dan gizi ibu selama kehamilan, ibu hamil dengan anemia, pola asuh dan pola makan yang tidak tepat, serta asupan makanan pendamping ASI (MPASI) yang tidak memadai.

Selain itu, terdapat sejumlah penyakit kronis yang berkontribusi pada stunting, seperti kelahiran prematur, gizi buruk, alergi makanan atau susu sapi, dan kelainan metabolik bawaan.

Baca Juga: Pengaruh Aktivitas Fisik Terhadap Obesitas

Stunting membawa dampak beragam bagi anak. Dampak pada pertumbuhan meliputi tinggi badan anak yang lebih pendek dari rata-rata usianya, berat badan yang kurang, dan proporsi tubuh yang tidak seimbang.

Dampak pada perkembangan termasuk gangguan konsentrasi, permasalahan memori, penurunan kecerdasan dan skor IQ, perkembangan yang tertunda, terutama pada usia 1-3 tahun, serta masalah psikososial seperti kecemasan, depresi, dan rendahnya rasa percaya diri.

Galih tekanan pentingnya pencegahan stunting sejak dini, mulai dari masa remaja. Kesehatan dan kebahagiaan remaja perempuan akan berdampak pada pencegahan risiko stunting pada anak-anak mereka kelak.

Baca Juga: 10 Manfaat Buah Pisang untuk Kesehatan Tubuh

Selanjutnya untuk ibu hamil, nutrisi yang optimal perlu diperhatikan, serta menghindari kehamilan saat mengalami anemia karena dapat meningkatkan risiko prematuritas dan berat badan lahir rendah pada bayi.

Pencegahan lainnya melibatkan inisiasi menyusui dini (IMD), pemberian ASI eksklusif, dan MPASI pada bayi di bawah dua tahun. Untuk balita, penting memberikan asupan nutrisi yang tepat dan cukup, serta menerapkan langkah-langkah pencegahan penyakit.

Asupan nutrisi yang tepat memiliki peran penting dalam pertumbuhan dan pencegahan stunting pada anak, terutama selama dua tahun pertama kehidupan.

Halaman:

Editor: Iswan Dukomalamo

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah