Seorang Perampok Bersenjata Api Melarikan Diri dari Sumbar ke Batu Belah Ditembak Mati

- 29 Januari 2024, 07:05 WIB
Kombes Asep Darmawan, Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Riau, memberikan keterangan kepada media di Pekanbaru pada hari Minggu.
Kombes Asep Darmawan, Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Riau, memberikan keterangan kepada media di Pekanbaru pada hari Minggu. /ANTARA/Humas Polda Riau/

WARTA TIDORE - Tim gabungan Jatanras Polda Riau dan Polda Sumbar menembak mati RC (41), perampok bersenjata api yang melarikan diri dari Sumbar ke Batu Belah, Kabupaten Kampar, Provinsi Riau.

"RC tewas dengan 11 luka tembak saat penangkapan karena pelaku melawan saat ditangkap dan melepaskan tembakan kepada petugas gabungan pada Sabtu, 26 Januari 2024," kata Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Riau Kombes Asep Darmawan dalam jumpa pers di Pekanbaru pada Minggu, 28 Januari 2024.

Asep menjelaskan bahwa RC melawan dengan menembak ke segala arah, mengakibatkan dua petugas mengalami luka tembak, satu pada tangan, dan yang lainnya, meskipun mengenakan rompi antipeluru, terkena tembakan di bagian perut.

Pihaknya memberikan bantuan kepada Polda Sumbar setelah mendapat informasi bahwa RC kabur ke Riau setelah melakukan lima perampokan di Sumatera Barat. RC dalam aksinya tidak segan-segan menembak korbannya.

"Kami menangkap RC berawal dari penangkapan terhadap IL dan MZ, yang juga merupakan kawan RC dalam melakukan perampokan. Pada Sabtu dini hari, tim mendapat informasi bahwa RC berada di wilayah Batu Belah, bersama istrinya. Saat akan diamankan, pelaku melepaskan tembakan membabi buta, sehingga petugas membalas tembakan," kata Asep.

Menurut informasi dari Polda Sumbar, RC bersama komplotannya melakukan lima perampokan sadis pada tahun 2021 di Bukit Tinggi. RC dan komplotannya berhasil merampok Rp700 juta dan menembak korbannya. Setahun kemudian, RC beraksi di Kabupaten Agam bersama enam temannya, yang sudah ditangkap.

Pada tahun 2022, RC merampok uang korban di Bukittinggi sebesar Rp70 juta dan menembak korbannya. Awal tahun 2024, RC kembali beraksi di Solok dan Padang Pariaman, juga menembak para korbannya. Setelah itu, RC terlacak kabur ke Provinsi Riau pada 25 Januari 2024.

"Sebanyak 11 tembakan di tubuh RC semuanya dilakukan dari jarak jauh. Setelah jasad korban di otopsi di RS Bhayangkara, jenazahnya akan dikembalikan ke keluarga untuk dikebumikan," tambah Kombes Asep.***

Editor: Iswan Dukomalamo

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x