Setelah penyelidikan dilakukan, pelaku diarahkan ke oknum TNI, sehingga koordinasi dilakukan dengan pihak Rindam IM, dan akhirnya pelaku berhasil ditangkap.
Saat ditangkap, pelaku sedang tertidur di kamar abang kandungnya, dan ketika ditanya, dia mengakui perbuatannya bersama temannya.
Dalam penangkapan tersebut, aparat gabungan berhasil mengamankan barang bukti berupa sangkur, sedangkan motifnya masih belum dapat dijelaskan karena sedang dalam penanganan pihak Rindam.
"Perkara ini sedang ditangani oleh pihak Rindam IM," tambah Abdul Halim.***