Rancang Modul Pengasuhan Anak Disabilitas, Kemensos Gandeng Universitas Negeri Surabaya

- 20 Mei 2023, 02:01 WIB
Rancang modul pengasuhan anak disabilitas, Kemensos gandeng Universitas Negeri Surabaya
Rancang modul pengasuhan anak disabilitas, Kemensos gandeng Universitas Negeri Surabaya /ANTARA/

WARTA TIDORE - Kementerian Sosial (Kemensos) telah bekerja sama dengan Universitas Negeri Surabaya (Unesa) untuk merancang modul pengasuhan anak disabilitas yang dapat menjadi pedoman bagi orang tua yang memiliki Anak Berkebutuhan Khusus (ABK).

Menteri Sosial, Tri Rismaharini, menyatakan pembuatan modul tersebut sebagai upaya untuk mengurangi kasus kekerasan seksual yang dialami oleh anak disabilitas.

"Kami membuat modul pengasuhan untuk mengatasi kebutuhan anak-anak disabilitas, dengan pengawasan orang tua dan juga masyarakat," ujar Risma.

Sebagai mantan Wali Kota Surabaya dan Menteri Sosial saat ini, Risma mengakui bahwa penanganan masalah anak disabilitas merupakan salah satu tantangan terberat yang harus dihadapi.

"Saya menghadapi tantangan terbesar di Kementerian Sosial, yaitu menangani warga disabilitas. Pertama, karena pengetahuan yang terbatas tentang hal ini. Kedua, karena anak-anak disabilitas menghadapi keterbatasan dalam pendidikan," kata Risma.

Keterbatasan pengetahuan tentang disabilitas inilah yang mendorong Risma dan timnya untuk mengunjungi Unesa, yang memiliki direktorat khusus untuk anak disabilitas.

Risma menegaskan bahwa anak-anak disabilitas bukanlah aib yang harus disembunyikan oleh orang tua. Mereka memiliki potensi yang mungkin tidak dimiliki oleh orang lain.

"Karena pengetahuan saya terbatas, saya bertemu dengan Rektor Unesa untuk meminta bantuan dalam menangani warga disabilitas, bukan hanya anak-anak," jelas Risma.

Halaman:

Editor: Iswan Dukomalamo

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah