Penyelundupan 7 Ekor Reptil, Berhasil Digagalkan Balai Karantina Pertanian Kelas II Ternate

- 22 September 2023, 17:48 WIB
Balai Karantina Pertanian Kelas II Ternate berhasil menggagalkan penyelundupan tujuh ekor reptil, termasuk Kadal Panana atau tiliqua gigas dan Biawak Maluku, bersama dengan petugas BKSDA Maluku pada Jumat, 22 September 2023.
Balai Karantina Pertanian Kelas II Ternate berhasil menggagalkan penyelundupan tujuh ekor reptil, termasuk Kadal Panana atau tiliqua gigas dan Biawak Maluku, bersama dengan petugas BKSDA Maluku pada Jumat, 22 September 2023. /ANTARA/Abdul Fatah/

WARTA TIDORE - Balai Karantina Pertanian Kelas II Ternate, Maluku Utara (Malut), berhasil menggagalkan upaya penyelundupan tujuh ekor reptil, termasuk Kadal Panana dan Biawak Maluku, dengan bantuan petugas Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Maluku.

Kepala Balai Karantina Pertanian Kelas II Ternate menjelaskan bahwa penemuan tujuh ekor reptil ini dimulai saat petugas Karantina melakukan pengawasan di Bandar Udara Sultan Baabullah Ternate pada Kamis, 21 September 2023.

Reptil-reptil ini awalnya dijadwalkan akan dikirim melalui Bandara Sultan Baabullah Ternate menuju Bandara Soekarno Hatta dengan label paket yang mencantumkan isinya sebagai kue kering.

Namun, upaya penyelundupan ini terungkap saat paket tersebut melewati pemeriksaan X-Ray di kargo bandara dan terdeteksi adanya reptil yang disembunyikan di dalamnya. Petugas bandara segera menghubungi petugas Karantina Ternate untuk mengambil tindakan.

Kepala Karantina Pertanian Ternate menjelaskan bahwa sebelum dilakukan serah terima, reptil-reptil ini telah menjalani pemeriksaan karantina untuk memastikan kesehatan mereka.

"Setelah kami memeriksa reptil-reptil ini dan menentukan bahwa mereka dalam kondisi sehat, kami menyerahkannya kepada BKSDA untuk tindak lanjut," ujarnya pada Jumat, 22 September 2023.

Ia juga menekankan bahwa Maluku Utara rawan terhadap penyelundupan reptil dan hewan lainnya. Oleh karena itu, koordinasi dan kerjasama dengan instansi terkait harus selalu dijaga dengan baik untuk melindungi Maluku Utara dari ancaman penyakit hewan dan tumbuhan.***

Editor: Iswan Dukomalamo

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x