Konsumsi Tomat Dapat Mencegah Tekanan Darah Tinggi

- 8 Januari 2024, 06:00 WIB
Ilustrasi tomat.
Ilustrasi tomat. /Pexels/Pixabay/

WARTA TIDORE - Makan satu buah tomat setiap hari mungkin memiliki manfaat bagi kesehatan jantung, karena dapat membantu mencegah dan mengelola hipertensi atau tekanan darah tinggi. Temuan ini didasarkan pada sebuah studi yang dipublikasikan pada Desember 2023 di European Journal of Preventive Cardiology.

Tomat mengandung potasium, nutrisi yang terkenal membantu menurunkan tekanan darah dengan mengurangi efek natrium dalam tubuh.

"Tomat adalah salah satu sayuran yang paling banyak dikonsumsi, tersedia secara luas, dan terjangkau di seluruh dunia. Makanan ini termasuk bagian penting dari beberapa diet terbaik, termasuk diet Mediterania," kata penulis studi, Rosa Maria Lamuela-Raventos, PharmD.

Studi melibatkan lebih dari 7.000 orang dewasa di Spanyol yang berisiko tinggi terkena penyakit kardiovaskular. Para peserta diminta untuk mengisi kuesioner tentang gaya hidup, status kesehatan, dan kebiasaan makan, termasuk konsumsi tomat.

Konsumsi tomat harian melibatkan makan tomat mentah atau produk tomat, seperti saus tomat, gazpacho (sup tomat dingin Spanyol). Konsumsi tomat kemudian dikategorikan menjadi empat kelompok berdasarkan ukuran porsi, yaitu terendah (kurang dari 44 gram), menengah (44–82 gram), menengah atas (82–110 gram), dan tertinggi (lebih dari 110 gram).

Hasilnya menunjukkan bahwa konsumsi tomat yang lebih tinggi dapat menurunkan risiko hipertensi sebesar 36 persen, dan bahkan konsumsi tomat dalam jumlah sedang juga memiliki efek menurunkan tekanan darah.

Meskipun begitu, perubahan yang kurang signifikan ditemukan pada peserta dengan tekanan darah tinggi. Para peneliti berpendapat bahwa ini mungkin disebabkan oleh fakta bahwa orang-orang tersebut lebih tua dan telah memiliki tekanan darah tinggi yang berlangsung lama, sehingga perubahan yang signifikan menjadi lebih sulit.

Tomat menjadi salah satu makanan yang direkomendasikan oleh Asosiasi Jantung Amerika (AHA) untuk menurunkan hipertensi, terutama karena kandungan potasiumnya yang tinggi.

Pakar jantung di NYU Langone Health, Gregory Katz, MD, menyatakan bahwa sejumlah data menunjukkan bahwa asupan potasium yang lebih tinggi dapat menyebabkan tekanan darah lebih rendah. Meskipun begitu, Katz menyatakan belum jelas apakah ini karena asupan potasium mencerminkan pola makan sehat secara umum atau karena asupan potasium merupakan representasi baik untuk diet rendah natrium atau potasium itu sendiri yang terpenting.

Halaman:

Editor: Iswan Dukomalamo

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah