Devie Rahmawati, Akademisi Vokasi UI Ditunjuk Sebagai Pengamat Ahli Independen Pemilu Presiden Rusia

"Kesembilan, Rusia memberikan kesempatan kepada siapa saja untuk menjadi pengamat, yang dapat dilakukan di tempat pemilihan atau di Public Surveillance Center, yang menyediakan 48 layar, yang menampilkan situasi dari 2.768 tempat pemilihan," sambung Devie Rahmawati, yang pada Pilpres 2004 menjadi tim UNDP di Media Center KPU Pusat Imam Bonjol.

"Catatan terakhir adalah perihal insentif yang diberikan negara kepada masyarakatnya yang sudah menggunakan hak pilihnya dengan transportasi gratis selama 3 hari pemilihan, fasilitas gratis untuk anak-anak di berbagai tempat permainan anak, diskon produk, festival, dan konser gratis yang menghadirkan para selebritis," tambah Devie.

Terdapat perwakilan dari 50 negara di dunia, di mana Indonesia diwakili oleh 8 orang yang berprofesi sebagai jurnalis (Fauzan, Alvin, Gracia, Kartika, Yeyen), akademisi (Devie, Arlan), dan satu NGO (Fathan). Masing-masing bertugas di wilayah yang berbeda, yaitu Kazan, Republik Tatarstan, Ufa, Republik Bashkortostan, Volgograd, Volgogradskaya Oblast, Krasnoyarsk, Krasnoyarsky Krai, Simferopol, Republik Krimea, Lugansk, Republik Rakyat Lugansk.***