Network
WARTA TIDORE - Kanada mencatat sejarah dengan meraih podium pertama dalam Piala Dunia Bola Basket FIBA, mengalahkan Amerika Serikat dengan skor 127-118 dalam perpanjangan waktu yang spektakuler pada Minggu, 10 September 2023 di Manila.
Dillon Brooks, yang akan bermain untuk Houston Rockets musim depan, tampil gemilang dengan mencetak 39 poin, yang merupakan jumlah tertinggi dalam turnamen ini. Ia mengkonversi tujuh dari delapan tembakan tiga angka, serta memberikan empat rebound dan lima assist. Ini adalah rekor poin terbanyak yang pernah dicetak oleh seorang pemain dalam pertandingan perebutan medali dalam sejarah turnamen.
Brooks meraih penghargaan MVP dari penonton berkat penampilannya yang mengesankan, meskipun dia sebelumnya menghadapi kritik keras dalam pertandingan-pertandingan sebelumnya.
Shai Gilgeous-Alexander, yang menjadi pencetak gol terbanyak, rebounder, dan penyedia assist utama bagi Kanada, turut menyumbangkan 31 poin, enam rebound, dan 12 assist. "Sangat menyenangkan bisa memanfaatkan peluang yang diberikan oleh lawan," ujarnya kepada para wartawan.
Sayangnya, pemain AS seperti Rookie Terbaik NBA Tim AS Paolo Banchero, Pemain Bertahan Terbaik Tahun Ini Jaren Jackson Jr, dan penyerang Brandon Ingram absen karena alasan kesehatan.
Anthony Edwards dari Minnesota Timberwolves, menjadi pencetak gol terbanyak Tim AS dengan 24 poin, lima rebound, dan tiga assist. Austin Reaves, yang merupakan favorit penggemar, memberikan kontribusi besar dari bangku cadangan dengan 23 poin, sementara tiga pemain AS lainnya juga mencetak angka dua digit.
Kanada memanfaatkan awal yang kuat dan unggul 34-21 pada kuarter pertama, tetapi Tim AS bangkit kembali pada kuarter kedua hingga babak pertama berakhir dengan skor 56-58 untuk Kanada.
Mikal Bridges dari Brooklyn Nets membuat pertandingan berlanjut ke perpanjangan waktu dengan melakukan rebound dari lemparan bebas yang gagal dan mencetak tiga angka penting dengan sisa waktu hanya 0,6 detik. Kelly Olynyk dari Kanada hampir memenangkan pertandingan dengan tembakan tiga angka saat bel berbunyi, membuat kedudukan menjadi 111-111.
Tim AS, sebelumnya tak terkalahkan dalam empat pertandingan perebutan medali perunggu, mengalami kebobolan poin terbanyak dalam satu pertandingan Piala Dunia.
