Unsur yang terlibat dalam pencarian antara lain Tim Rescue Pos SAR Tobelo, Pos AL Tobelo, Polairud Polda Maluku Utara, masyarakat Desa Igo, dan keluarga korban.
Sebelumnya, pada tanggal 28 Mei 2023, sekitar pukul 18.00 WIT, korban pergi melaut sejauh ±500 meter dari pantai Desa Igo menggunakan perahu sampan.
Masyarakat Desa Igo telah melakukan pencarian, tetapi hanya menemukan perahu korban yang hancur, sementara keberadaan korban tidak diketahui, sehingga mereka meminta bantuan SAR.***