Network
WARTA TIDORE - Basarnas Banda Aceh bersama tim gabungan kembali melakukan evakuasi enam jasad yang diduga merupakan imigran etnis Rohingya di perairan Kecamatan Jaya, Kecamatan Lamno Kabupaten Aceh Jaya.
"Jasad-jasad di perairan laut Aceh Jaya itu ditemukan mengapung dan dalam kondisi meninggal dunia di beberapa lokasi di kawasan Lamno," kata Kabid Pencegahan dan Kesiapsiagaan BPBK Aceh Jaya, Ismail pada Senin, 25 Maret 2024.
Ia mengungkapkan, penemuan mayat-mayat yang diduga merupakan imigran etnis Rohingya dimulai setelah nelayan memberikan informasi bahwa mereka melihat beberapa jasad di laut.
Setelah menerima informasi tersebut, lanjut Ismail, Basarnas Banda Aceh bersama tim gabungan segera melakukan evakuasi jasad-jasad tersebut.
Mayat-mayat Rohingya tersebut akan dibawa ke wilayah Krueng Sabee untuk dimakamkan di kuburan massal Aceh Jaya.
"Saat ini, jasad-jasad tersebut sedang dalam perjalanan menuju Calang untuk dimakamkan di kuburan massal Desa Keutapang, Kecamatan Krueng Sabee," ujar Ismail.
Dengan penemuan enam jasad tersebut, tim pencarian telah berhasil mengevakuasi sembilan mayat yang diduga merupakan imigran etnis Rohingya, setelah sebelumnya telah ditemukan tiga jasad.
Seperti yang diketahui, pada Kamis, 20 Maret 2024, puluhan imigran etnis Rohingya ditemukan mengambang di perairan Aceh Barat setelah kapal mereka terbalik.
Setelah insiden tersebut, 75 dari imigran etnis Rohingya tersebut berhasil diselamatkan dan dievakuasi ke daratan. Berdasarkan keterangan dari mereka, beberapa rekannya tenggelam di laut.***
