2 Hari Alami Hujan Sebabkan Bajir di Kecamatan Mentawa Baru Ketapang Kalimantan Tengah

- 29 April 2024, 16:39 WIB
BPBD Kotim membantu dan mengevakuasi warga yang terdampak banjir di Sampit, Senin (29/4/2024).
BPBD Kotim membantu dan mengevakuasi warga yang terdampak banjir di Sampit, Senin (29/4/2024). /ANTARA/HO-BPBD Kotim/

WARTA TIDORE - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim), Kalimantan Tengah, sedang membantu dan mengevakuasi warga serta kendaraan yang terdampak banjir di Sampit akibat hujan deras yang terjadi sejak Minggu malam hingga Senin pagi.

"Kami telah membantu masyarakat sejak pagi hari, mulai dari orang tua, orang sakit, anak-anak, terutama warga yang ingin pergi bekerja beserta kendaraannya," ujar Kepala Pelaksana BPBD Kotim, Multazam, melalui Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Kotim, Agus Mulyadi, di Sampit pada hari Senin, 29 April 2024.

Multazam menjelaskan, hujan dengan intensitas sedang hingga lebat terjadi mulai pukul 22:00  WIB, pada Minggu dan berlanjut hingga pukul 05:00 WIB pada Senin, menyebabkan banjir di beberapa wilayah seperti Kecamatan Mentawa Baru Ketapang, Baamang, dan Mentaya Hilir Utara.

Berdasarkan informasi dari BMKG setempat, analisis cuaca sementara menunjukkan adanya konvergensi massa udara dan belokan angin di sekitar wilayah Kalimantan Tengah pada lapisan 850 mb yang berpotensi menyebabkan hujan di sekitar wilayah tersebut.

Kelembaban udara pada lapisan 850-500 mb di wilayah Kotim juga sangat tinggi, berkisar antara 80-100 persen, yang mempengaruhi intensitas curah hujan di daerah tersebut.

"Kami telah melakukan pemantauan di sekitar Kota Sampit, termasuk Kecamatan Mentawa Baru Ketapang dan Baamang. Beberapa ruas jalan terendam dengan kedalaman rata-rata 15-40 cm dari permukaan jalan, bahkan ada yang mencapai 60 cm," tambahnya.

Beberapa ruas jalan yang tergenang antara lain Jalan Teratai IV sampai V, Kompleks Graha Pramuka, Jalan Pelita, Jalan Panjaitan, Jalan Soeprapto, Jalan Anang Santawi, Jalan Sampoerna, Jalan Kopi Selatan dan Utara, Jalan Jenderal Sudirman Km 3 Lingkar Selatan, Jalan Anggur III, dan Jalan Madiun Ngawi.

Banjir juga melanda beberapa wilayah seperti Jalan Walter Condrat, Jalan Sarigading darat, Jalan Christopel Mihing, Jalan Ki Hajar Dewantara, Gang Guntur, dan Gang Firdaus di Kecamatan Baamang, serta lingkungan SDN 1 Ramban dan Desa Bagendang Tengah di Kecamatan Mentaya Hilir Utara.

Data sementara menunjukkan, genangan terparah terjadi di sekitar Jalan Teratai IV dengan kedalaman 10-60 cm, mempengaruhi 125 KK menurut Ketua RT setempat.

Halaman:

Editor: Iswan Dukomalamo

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah