Kembangkan Kapasitas IKM, Indonesia Eximbank dan Pemerintah Provinsi Sumatera Barat Jalin MoU

- 5 Desember 2023, 13:13 WIB
Lembaga Pembiayaan Ekspor Indonesia (LPEI) atau Indonesia Eximbank bersama Pemerintah Provinsi Sumatera Barat (Pemprov Sumbar) telah menandatangani nota kesepahaman (MoU) pada hari Selasa.
Lembaga Pembiayaan Ekspor Indonesia (LPEI) atau Indonesia Eximbank bersama Pemerintah Provinsi Sumatera Barat (Pemprov Sumbar) telah menandatangani nota kesepahaman (MoU) pada hari Selasa. /LPEI/

WARTA TIDORE - Lembaga Pembiayaan Ekspor Indonesia (LPEI) atau Indonesia Eximbank bersama Pemerintah Provinsi Sumatera Barat telah melakukan nota kesepahaman (MoU) sebagai langkah untuk mengembangkan kapasitas industri kecil dan menengah (IKM), koperasi, BUMDesa, BUMDESMA, serta usaha kecil dan menengah (UKM) agar lebih berorientasi pada ekspor.

 

Chesna F Anwar, Direktur Pelaksana Hubungan Kelembagaan LPEI, menyampaikan potensi besar Sumatera Barat sebagai pasar ekspor, terutama dalam konteks kuliner rendang yang telah diakui sebagai salah satu makanan terlezat di dunia.

"Ia mengungkapkan, di Bulgaria, terdapat satellite kitchen yang memiliki kebutuhan memproduksi 30 ton rendang per bulan untuk didistribusikan ke berbagai negara di Eropa," ujarnya di Jakarta pada Selasa, 5 Desember 2023.

Chesna menjelaskan bahwa LPEI akan memberikan pendampingan kepada pelaku ekspor di Sumatera Barat melalui Coaching Program for New Exporters (CPNE), Program Desa Devisa untuk pengembangan ekspor dan pendapatan devisa yang berkelanjutan melalui komoditas unggulan desa, serta Marketing Handholding untuk membuka pasar ekspor bagi pelaku usaha di Provinsi Sumbar.

"Pendampingan kepada pelaku usaha berorientasi ekspor di Sumbar tidak dapat LPEI lakukan sendiri. Diperlukan kolaborasi yang apik semua pihak untuk dapat membangun fondasi program-program pengembangan ekspor untuk menjadikan Desa Devisa yang ada di Sumbar dapat merebak dan sukses mengangkat ekonomi masyarakat," ujarnya.

Syukriah HG, Kepala Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pembendaharaan Kementerian Keuangan Provinsi Sumbar, menegaskan komitmennya untuk mendukung pertumbuhan ekonomi di wilayah Sumbar. MoU ini diarahkan untuk memberdayakan UMKM yang siap ekspor.

"Mimpi kita bersama menjadikan tidak hanya satu nagari (desa) devisa di Sumatera Barat, namun banyak nagari (desa) menjadi kota dan kabupaten devisa di Sumatera Barat. Insya Allah bisa," kata Syukriah.

Halaman:

Editor: Iswan Dukomalamo


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x