Network
WARTA TIDORE - Kepala Staf TNI Angkatan Laut (Kasal) Laksamana TNI Muhammad Ali memastikan bahwa markas besar (Mabes) TNI AL di Ibu Kota Negara (IKN) akan selesai dibangun dan dapat digunakan mulai Juni 2024.
"Jadi, kita harus sudah mulai berkantor pada bulan Juni. Meskipun lahan sudah disediakan, pembangunan akan dimulai nanti," kata Laksamana Ali saat ditemui di Gelanggang Olah Raga (GOR) Jakarta Utara pada Jumat, 1 Maret 2024.
Namun, Laksamana Ali tidak merinci kapan pembangunan Mabes AL di IKN tersebut akan dimulai.
Saat ini, Ali dan stafnya fokus pada peningkatan status Pangkalan TNI AL (Lanal) Balikpapan menjadi Pangkalan Utama TNI AL (Lantamal). Lokasi Lantamal berada di Melawai, sekitar satu kilometer dari Lanal Balikpapan.
Peningkatan status Lanal menjadi Lantamal dilakukan mengingat Kalimantan Timur telah dipilih sebagai ibu kota baru.
Setelah statusnya ditingkatkan menjadi Lantamal, rencananya Pangkalan AL tersebut akan menjadi Komando Daerah Maritim (Kodamar). Di sana, mereka akan membangun fasilitas militer dan dermaga yang memadai untuk memperkuat keamanan maritim di IKN.
Sebelumnya, untuk memenuhi kebutuhan pertahanan laut di IKN, TNI AL merencanakan peningkatan status Lanal Balikpapan menjadi Lantamal sejak tahun 2023.
Dalam Rapim TNI Angkatan Laut Tahun 2024 yang diadakan pada Rabu (28/2), pembicaraan mengenai peningkatan kekuatan dan pemindahan personel ke IKN menjadi salah satu topik utama.
Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto menyebutkan bahwa total 2.820 prajurit TNI akan ditempatkan di IKN, dengan 793 prajurit berasal dari TNI AL. Mereka termasuk dalam tahap pertama pemindahan prajurit yang direncanakan berlangsung sepanjang tahun 2024.
