Network
WARTA TIDORE - Pemerintah Indonesia telah mengirimkan bantuan kemanusiaan seberat 46 ton senilai Rp13,9 miliar untuk masyarakat yang terdampak banjir akibat badai Mediterania Daniel di Libya pada awal September lalu.
Pelepasan bantuan tersebut dilakukan oleh Plt. Deputi Bidang Koordinasi Pemerataan Pembangunan Wilayah dan Penanggulangan Bencana Kemenko PMK, Sorni Paskah Daeli, bersama Sekretaris Utama BNPB, Rustian, dan perwakilan dari beberapa kementerian dan lembaga.
Bantuan tersebut terdiri dari berbagai jenis logistik dan peralatan, seperti tenda, pakaian, perkakas pertukangan, alat penyulingan air, makanan siap saji, dan peralatan higienis, sebanyak 27 jenis bantuan secara keseluruhan.
Sorni menjelaskan bahwa pengiriman bantuan ini merupakan wujud solidaritas kemanusiaan Indonesia kepada warga Libya yang terkena dampak banjir.
Pemberian bantuan ini juga mencerminkan komitmen Indonesia dalam mempromosikan nilai-nilai kemanusiaan dalam upaya penanggulangan bencana. Meskipun ada kesepakatan untuk pengiriman satu kali, belum ada rencana untuk pengiriman kloter berikutnya. Bantuan yang dikirim saat ini fokus pada logistik, dan tidak melibatkan tenaga medis.
Sebelumnya, Organisasi Internasional untuk Migrasi (IOM) melaporkan bahwa lebih dari 43.000 orang telah mengungsi dan ribuan lainnya meninggal dunia akibat banjir dahsyat yang melanda Libya timur pada tanggal 21 September 2023.***
