Network
WARTA TIDORE - Hotel Meruorah Komodo Labuan Bajo Nusa Tenggara Timur (NTT), akan menjadi venue utama atau lokasi utama pada acara besar skala internasional KTT ASEAN ke-42. PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) memastikan bahwa semua fasilitas utama dan pendukung, termasuk sumber daya manusia.
Corporate Secretary ASDP Indonesia Ferry, Shelvy Arifin, mengatakan dalam keterangan tertulis, dikutip dari Antara Senin, 8 April 2023, Hotel Meruorah Komodo Labuan Bajo (NTT), yang resmi didirikan pada tahun 2020, akan menjadi venue utama acara besar skala internasional, terutama di kawasan Asia Tenggara. Mereka telah mempersiapkan segala hal, termasuk fasilitas dan pelayanan dengan baik.
Baca Juga: Siswa SD Kelas 2 Asal NTT Raih Juara Tingkat Internasional
Hotel Meruorah terletak di Kawasan Marina Terpadu Labuan Bajo. Hotel yang dimiliki ASDP dan dikelola oleh anak perusahaannya PT Indonesia Ferry Property (IFPRO) serta dioperasikan oleh PT Hotel Indonesia Group (HIG) akan digunakan sebagai lokasi utama KTT ASEAN untuk kegiatan meeting, incentive, convention, and exhibition (MICE) serta akomodasi bagi para delegasi.
Shelvy menjelaskan bahwa para staf hotel telah menerima pelatihan agar dapat memberikan pelayanan yang baik dengan keramahan khas Indonesia namun dengan standar internasional. Ia juga mengatakan bahwa Hotel Meruorah telah bekerja sama dengan UMKM lokal dan pihak-pihak profesional dalam menangani penyajian menu makanan dan minuman.
Hotel Meruorah juga menjalin kerja sama dengan beberapa UMKM lokal dalam pasokan kebutuhan bahan baku makanan yang teruji higienis dan ornamen rotan dan kain tenun khas NTT untuk melengkapi tiap kamar hotel.
Sebagai tempat kegiatan MICE dan akomodasi KTT ASEAN, Hotel Meruorah menyediakan 145 kamar dan dilengkapi dengan multifunction hall berkapasitas 1.000 orang serta komersial Plaza Marina Labuan Bajo.
Beberapa fasilitas unggulan di hotel tersebut adalah bayfit fitness center yang menghadap ke perbukitan Labuan Bajo, infinity pool, dan area komersial terpadu yang terdiri dari dermaga ferry dan marina berkapasitas sandar 134 berth, beach club yang mampu menampung 450 orang, gerai makanan dan minuman (food and beverage), toko obat, toko pakaian, minimarket, ATM dan bank, serta toko seni milik para UMKM.
Menurut Shelvy, harapannya adalah kegiatan ini dapat memberikan manfaat strategis dan langsung, terutama dalam mempromosikan keindahan Labuan Bajo, meningkatkan penyerapan tenaga kerja, dan pendapatan asli daerah (PAD) Kabupaten Manggarai Barat, serta memberikan pengalaman unik dengan keramahtamahan khas Indonesia bagi para tamu dan delegasi yang hadir.***
