Bawaslu Maluku: Tahun Ini, dalam Jajaran Bawaslu Maluku, 3 Orang yang Meninggal Selama Tahapan Pemilu

- 20 Februari 2024, 07:29 WIB
Subair, Ketua Bawaslu Maluku, berada di Ambon.
Subair, Ketua Bawaslu Maluku, berada di Ambon. /ANTARA/Winda Herman/

WARTA TIDORE - Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Provinsi Maluku mencatat bahwa tiga petugas pemilu di dalam strukturnya telah meninggal dunia saat menjalankan tugas.

"Tahun ini, dalam jajaran Bawaslu Maluku, terdapat tiga orang yang meninggal selama tahapan pemilu. Ini jumlah yang lebih banyak dibandingkan dengan tahun 2019, yang didominasi oleh kasus sakit karena kelelahan," ungkap Ketua Bawaslu Maluku, Subair pada Senin, 19 Februari 2024.

Subair menjelaskan, ketiga petugas tersebut meliputi satu Petugas Kelurahan/Desa (PKD) di Maluku Tenggara (Malra) yang meninggal karena sakit pada tahapan pemutakhiran data.

Satu PKD meninggal saat melaksanakan tugas pengawasan distribusi logistik di Kabupaten Kepulauan Tanimbar (KKT), dan satu pengawas tempat pemungutan suara (PTPS) di KKT yang diduga bunuh diri setelah menyerahkan laporan pengawasan ke panwascam.

Sebelum menerima mandat tugas pengawas pemilu, Bawaslu Maluku telah melakukan mitigasi dengan mengharuskan persyaratan kesehatan yang dibuktikan dengan surat keterangan dokter pada saat pendaftaran pengawas.

Mereka juga bekerja sama dengan Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan untuk mengumpulkan data riwayat kesehatan seluruh pengawas.

Subair menegaskan bahwa langkah-langkah ini diambil untuk mengantisipasi potensi masalah kesehatan. Bawaslu Maluku juga menyediakan santunan bagi pengawas yang sakit, mengalami kecelakaan selama tugas, atau meninggal dunia.

Subair menyatakan bahwa saat ini beban kerja pengawas sudah tidak terlalu berat, terutama untuk PTPS yang masa kerjanya berakhir pada 21 Februari 2024.

Bagi pengawas yang meninggal dunia, Bawaslu Maluku akan memberikan santunan sesuai dengan klasifikasi dan verifikasi yang dilakukan oleh sekretariat.***

Editor: Iswan Dukomalamo

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x