Dokter Bagikan Tips Kurangi Nyeri saat Menstruasi

22 Maret 2024, 02:00 WIB
Ilustrasi menstruasi. (Antara) /

WARTA TIDORE - Nyeri menstruasi atau haid ternyata lumrah terjadi pada perempuan, terutama pada awal siklus haid. Hal ini terjadi karena kontraksi otot rahim yang bertugas mengeluarkan lapisan rahim karena tidak adanya pembuahan oleh sperma.

Menurut dr. Adela Nadya Letussia seperti yang dikutip dari Youtube DRV CHANNEL pada Kamis, 21 Maret 2024, kontraksi ini menyebabkan penekanan pada jaringan sekitar dan pembuluh darah, mengurangi suplai oksigen dan menyebabkan rasa nyeri.

Nyeri menstruasi biasanya dirasakan sebagai kram perut, nyeri di punggung bawah, dan bisa disertai dengan sakit kepala.

Bagaimana cara mengurangi nyeri menstruasi?

Berikut beberapa tips yang bisa dicoba. Pertama, olahraga ringan seperti jalan santai bisa membantu mengurangi nyeri.

"Jalan santai di sekitar kompleks tanpa perlu terlalu berat atau berkeringat banyak, atau bisa juga mencoba jogging jika kuat atau yoga," kata dr. Adela.

Jadi, olahraga yang dimaksud bukanlah yang terlalu berat seperti fitness atau gym.

Kedua, mencoba kompres hangat, yang dapat dilakukan berkali-kali selama nyeri dirasakan. Kompres hangat membantu melemaskan otot rahim sehingga mengurangi nyeri.

Alternatifnya, bisa menggunakan plester hangat atau botol yang diisi dengan air panas, dilapisi dengan kain.

Ketiga, kurangi konsumsi kafein karena dapat memperberat nyeri menstruasi.

"Jadi hindari kopi, teh, atau minuman berkarbonasi dulu," ujarnya.

Terakhir, kelola stres. Stres dapat memperburuk rasa sakit.

"Stres bisa memperparah rasa sakit yang sudah ada, jadi pastikan hati senang agar nyeri hilang," pungkasnya.***

Editor: Iswan Dukomalamo

Sumber: YouTube/@drvchannel

Tags

Terkini

Terpopuler