Seminar Kesehatan di Kota Tidore Kepulauan, Kenali Preeklampsia pada Ibu Hamil

- 6 April 2023, 03:14 WIB
Dokter dan peserta Seminar Kesehatan Skrining dan Deteksi Dini Preeklampsia di Kota Tidore Kepulauan
Dokter dan peserta Seminar Kesehatan Skrining dan Deteksi Dini Preeklampsia di Kota Tidore Kepulauan /Iswan/WartaTidore.com

WARTA TIDORE - Seminar kesehatan di Kota Tidore Kepulauan membahas tentang preeklampsia. Preeklampsia adalah kondisi berbahaya yang merupakan penyebab utama kematian pada ibu hamil.

Meskipun kehamilan dianggap sebagai waktu yang membahagiakan, tidak semua kehamilan berjalan dengan lancar.

Baca Juga: Dokter Junita Indarti: Cegah Kanker Mulut Rahim dan Kanker Serviks, Vaksin HPV Sangat Penting

Preeklampsia terjadi ketika seorang ibu hamil mengalami tekanan darah tinggi atau hipertensi, yang dapat menyebabkan serangan mendadak pada kehamilan.

Preeklampsia terjadi pada masa paruh akhir kehamilan atau setelah plasenta terbentuk di dalam rahim.

Meskipun penyebabnya pasti belum bisa dijelaskan, preeklampsia sering dikaitkan dengan adanya permasalahan plasenta.

Baca Juga: Dokter Siska: Sakit Gigi Bisa Menyebabkan Peradangan Otak dan Jantung

Saat ini belum ditemukan terapi atau obat untuk preeklampsia, sehingga satu-satunya cara untuk menghentikan proses hipertensi dan kerusakan organ adalah dengan melakukan persalinan dini atau menyegerakan persalinan.

Preeklampsia dapat diprediksi melalui gejala seperti memiliki riwayat tekanan darah tinggi sebelum hamil, riwayat preeklampsia pada kehamilan sebelumnya, memiliki penyakit tertentu seperti diabetes, gangguan ginjal, dan penyakit autoimun.

Jika ibu hamil merasakan keluhan seperti pusing, pandangan kabur atau nyeri ulu hati dan sesak, kemungkinan besar preeklampsia yang berat, yang berdampak pada komplikasi, kecacatan atau bahkan kematian bagi ibu dan janin.

Baca Juga: Tips Berpuasa bagi Penderita Penyakit Jantung, Hindari Konsumsi Gula Berlebihan

Untuk menghindari kondisi ini, ibu hamil harus memeriksakan tekanan darah secara rutin dan segera melakukan skrining risiko melalui tenaga kesehatan tempat pasien tersebut melakukan kontrol kehamilan.

Solusi umum untuk preeklamsia pada kondisi berat adalah persalinan.

Oleh karena itu, tingkatkan kewaspadaan dan tindakan pencegahan dini sangat penting untuk mencegah terjadinya preeklampsia dan memastikan kesehatan ibu dan bayi selama kehamilan.

Hal tersebut disampaikan oleh dr.Detry Siti Nurdiati pada seminar kesehatan di RSU Kota Tidore Kepulauan pada Selasa, 4 Maret 2023.

dr.Detty Siti Nurdiati adalah dosen, peneliti dan konsultan kedokteran fetomaternal di Departemen Obstetri dan Ginekologi, Fakultas Kedokteran, Kesehatan Masyarakat dan Keperawatan, Universitas Gadjah Mada (UGM) dan RSUP dr.Sardjito Yogyakarta.***

Baca Berita Lainnya di GOOGLE NEWS

Editor: Iswan Dukomalamo


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x