Network
WARTA TIDORE - Direktorat Jenderal Perhubungan Laut Kementerian Perhubungan (Kemenhub) memfasilitasi pengangkutan arus balik 1.705 orang dan 663 unit sepeda motor melalui jalur transportasi kapal laut dari Pelabuhan Tanjung Emas, Semarang, menuju Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta.
“Hari ini kami mengawali keberangkatan peserta arus balik mudik gratis dengan kapal laut pada voyage perdana yang mengangkut 1.705 orang penumpang dan 663 unit sepeda motor, dari Pelabuhan Tanjung Emas, Semarang menuju Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta,” ujar Kasubdit Sistem Informasi Sarana dan Prasarana Angkutan Laut Direktorat Jenderal Perhubungan Laut Kemenhub, Kurniawan pada Sabtu, 13 April 2024.
Kurniawan menjelaskan, keberangkatan kapal ditandai dengan pemberian Surat Persetujuan Berlayar (SPB) dari Kepala KSOP Tanjung Emas, Semarang yang diwakili oleh Capt. Ferry Akbar kepada Nakhoda KM. Dobonsolo, Capt. Heri Setiadi.
Dari total 1.705 orang penumpang peserta mudik gratis dengan kapal, terdiri dari 1.281 penumpang dewasa, 284 anak-anak, dan 140 balita, serta 663 unit sepeda motor diberangkatkan dengan kapal penumpang KM. Dobonsolo, dari Pelabuhan Tanjung Emas, Semarang menuju Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta.
Kurniawan memimpin langsung keberangkatan ribuan peserta arus balik tersebut. Dia menjelaskan bahwa pelayaran dari Semarang ke Jakarta dengan kapal KM. Dobonsolo akan memakan waktu sekitar 14 jam.
“KM. Dobonsolo diberangkatkan dari Pelabuhan Tanjung Emas, Semarang pukul 16.00 WIB, dan diperkirakan tiba di Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta sekitar pukul 06.00 WIB keesokan harinya," ungkapnya.
Dia menjelaskan, pada tahun 2024, Direktorat Jenderal Perhubungan Laut menyediakan empat kali keberangkatan (voyage) peserta arus mudik dan balik gratis yang menggunakan sepeda motor dengan kapal, dengan total kuota sebanyak 9.600 penumpang dan 4.800 sepeda motor.
“Alhamdulillah, hingga hari ini, program mudik gratis sepeda motor dengan kapal laut mendapat respon yang sangat positif dari masyarakat. Hal ini tentunya sangat membantu masyarakat guna menghindari risiko kecelakaan di jalan raya, sambil memberikan kesempatan kepada pemudik untuk beristirahat di dalam kapal,” katanya.
Menurutnya, program mudik dan balik gratis sepeda motor dengan kapal ini merupakan dukungan dari Kementerian Perhubungan cq Direktorat Jenderal Perhubungan Laut untuk mewujudkan slogan mudik lebaran tahun 2024 ini, yaitu “Mudik Ceria, Penuh Makna".
