Wanita Cenderung Lebih Cepat Alami Osteoporosis, Penjelasan Dokter

- 5 April 2024, 01:00 WIB
Ilustrasi osteoporosis
Ilustrasi osteoporosis /Freepik/wayhomestudio/

WARTA TIDORE - Dokter spesialis penyakit dalam dari Rumah Sakit Umum Pusat Nasional Dr. Cipto Mangunkusumo, dr. Faisal Parlindungan, Sp.PD-KR, menyatakan, wanita cenderung lebih cepat mengalami osteoporosis karena proses hormonal menopause yang mengganggu kepadatan tulang.

"Setelah menopause, ketika hormon esterogen tidak lagi diproduksi, wanita rentan mengalami pengeroposan tulang karena gangguan metabolisme tulang akibat menopause," ungkap Faisal saat diwawancara dalam acara kesehatan pencegahan osteoporosis pada Kamis, 4 April 2024.

Faisal menjelaskan, umumnya pada usia di atas 30 tahun, baik pria maupun wanita, tulang mencapai puncak kepadatan. Namun, setelah mencapai usia tersebut, kepadatan tulang akan berkurang karena berhenti bertumbuh.

Bagi wanita yang mengalami menopause dini, yaitu sekitar usia 40 atau 45 tahun, penurunan kepadatan tulangnya akan lebih signifikan karena gangguan hormonal.

"Jika menopause terjadi pada usia 45 tahun, bisa saja sudah terjadi osteoporosis," tambah Faisal.

Selain itu, wanita yang sedang hamil atau menyusui membutuhkan asupan kalsium lebih banyak daripada wanita yang tidak. Selama masa ini, kebutuhan kalsium ibu terbagi antara janin dalam kandungan dan bayi yang disusui.

"Selama hamil, wanita memerlukan hingga 1.200 miligram kalsium per hari, itulah mengapa ada susu khusus untuk ibu hamil yang mengandung kalsium," jelas Faisal.

Faisal menyarankan agar wanita yang sedang hamil, menyusui, atau menopause, terutama yang berusia di atas 50 tahun, untuk memeriksakan kepadatan tulangnya di fasilitas kesehatan guna mengetahui risiko osteoporosis.

"Wanita di atas 50 tahun, terutama yang berusia 65 tahun, wajib melakukan pemeriksaan kepadatan tulang, khususnya setelah menopause, untuk mengetahui apakah sudah mengalami osteoporosis atau belum. Jika sudah, perlu dilakukan diagnosis lebih lanjut," papar Faisal.***

Editor: Iswan Dukomalamo

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x