WARTA TIDORE - Anak Kepala Kampung Pimbinom Distrik Kuyugawe Kabupaten Lanny Jaya Pegunungan Papua, tewas di tangan KKB pimpinan Egianus Kegoya.
Motif pembunuhan anak kepala kampung tersebut, dipicu karena Kepala Kampung Pimbinom menolak memberikan bantuan bahan makanan kepada KKB Pimpinan Egianus Kegoya.
Menurut Kepala Operasi Satgas Damai Cartenz 2023 Kombes Pol Faizal Ramadani, Kepala Kampung Pimbinom inisial ST menolak memberikan bahan makanan.
Baca Juga: Hasil Komunikasi, Begini Kondisi Pilot Susi Air yang Disandera KKB Pimpinan Egianus Kogoya
"Peristiwa tersebut terjadi pada sepekan lalu, saat Satgas melakukan penjajakan," dikutip dari PMJ News pada Minggu, 5 Maret 2023.
"Telah mendapatkan saksi mata yang melihat kekejaman KKB Pimpinan Egianus Kagoya tersebut," katanya.
"Ada saksi yang kami ambil keterangannya walaupun ada beberapa kendala yakni bahasa, kami coba menjembatani bahwa yang melakukan adalah KKB Pimpinan Egianus Kagoya dan yang menembak adalah EG," jelasnya.
Baca Juga: Dokumen dan Alat Propaganda Milik KKB Diamankan Satgas Damai Centenz
Ia juga mengatakan, saksi juga melihat rombongan EG membawa tiga senapan laras panjang.
Iartekad untuk menangkap EG dan juga membebaskan Pilot Susi Air.
"Kami terus bertekad untuk berusaha mendapatkan dan menemukan dan menyelamatkan pilot Philips Mark," pungkasnya.
Baca Juga: Diintimidasi KKB, TNI Polri Evakuasi 25 Warga Paro
Sebelumnya, KKB Pimpinan Egianus Kogoya telah menyandera Pilot Susi Air berkebangsaan Selandia Baru Kapten Philip Mark Merthens pada beberapa waktu lalu.
Hasil komunikasi, kondisi Pilot Susi Air Kарtеn Philip Mаrk Mеrthеnѕ dalam kеаdааn baik ѕеtеlаh 3 реkаn disandera оlеh KKB Pimpinan Egianus Kogoya.
"Dаrі hаѕіl kоmunіkаѕі tіm dаn реmеrіntаh daerah, аlhаmdulіllаh kоndіѕі Pilot Susi Air mаѕіh dаlаm kоndіѕі yang baik," kаtа Dеdі dikutip dari Antara, Jum'at, 3 Maret 2023.***