Ia menjelaskan bahwa untuk memastikan makanan yang disajikan tetap memiliki cita rasa Indonesia, bumbu-bumbu yang digunakan diimpor langsung dari Indonesia.
Misalnya, kayu manis, gula, garam, minyak, kecap, lada, serai, dan bumbu-bumbu lainnya. Para juru masak juga berasal dari Indonesia.
Baca Juga: Puluhan Perusahaan Katering Siap Sajikan Menu Masakan Nusantara untuk Jamaah Haji Indonesia
Menu makanan dengan cita rasa khas Indonesia ini diharapkan dapat lebih mudah diterima oleh para jamaah haji, termasuk para jamaah lansia.
Hal ini dikarenakan rasanya mirip dengan masakan Indonesia dan mudah untuk dikonsumsi.
"Kami telah menyiapkan chef yang sangat berpengalaman untuk mencicipi masakan sebelum didistribusikan kepada jamaah. Chef ini akan mengunjungi dapur-dapur untuk mencoba bumbu dan rasa masakan sebelum didistribusikan," jelasnya.
Tahun ini, lanjut Suviyanto, pihaknya akan berusaha memanjakan lidah para jamaah haji Indonesia. Pasalnya, menu yang dipilih merupakan makanan nusantara yang sudah akrab dengan lidah orang Indonesia.
Beberapa menu tersebut antara lain: nasi kuning, nasi uduk, oreg tempe, ayam woku, tumis jamur, dan lainnya.
Setiap dapur memiliki seorang chef Indonesia untuk menjaga cita rasa dan kandungan gizi makanan tersebut.***